PDI Perjuangan akhirnya mengumumkan secara resmi tiga pasangan calon walikota/bupati dan wakil walikota/bupati yang akan bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 3 daerah di Jawa Barat tahun 2017 mendatang. Ketiga daerah tersebut adalah kota Tasikmalaya, kota Cimahi dan kabupaten Bekasi.
Untuk kota Tasikmalaya, partai banteng bermoncong putih ini mengusung Raden Diky Chandranegara dan Denny Romdoni sebagai calon walikota dan wakil Kota Tasikmalaya pada pilkada mendatang.
“Di kota Tasikmalaya PDI Perjuangan memiliki 7 kursi, berkoalisi dengan Partai Bulan Bintang (PBB) yang memiliki 3 kursi di DPRD,” kata Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Abdy Yuhana didampingi Wakil Ketua Dwiputro Ariswibowo di kantor PDI Perjuangan Jalan Pelajar Pejuang 45 Bandung, Rabu(21/9).
Dikatakannya, koalisi dengan PBB sudah cukup, karena syarat untuk mengikuti pilkada cukup bermodalkan 9 kursi atau 20% dari total 45 kursi di DPRD Kota Tasik.
Menurut Abdy Yuhana, jika dilihat dari faktor-faktor pendukung yang dimiliki Diky Chandra, maka mantan wakil Bupati Garut yang berprofesi sebagai artis tersebut sudah memenuhi syarat, baik dari segi ideologi, popularitas, elektabilitas, dan akseptabilitas.
“Diky Chandra sudah teruji saat beliau menjadi wakil bupati Garut melalui jalur independen. Meskipun saat itu beliau memilih mundur dari jabatannya tetapi itu bagian dari profesionalitasnya,” kata dia.
Sementara, untuk Kabupaten Bekasi PDI Perjuangan mencalonkan Meilina Kartika Kadir dan Abdul Kholik sebagai calon bupati dan wakil bupati berikutnya.
Abdy Yuhana mengatakan, di Kabupaten Bekasi pihaknya memiliki tantangan yang berat karena harus menghadapi Bupati petahana Neneng Hasanah Yasin yang akan berpasangan dengan Eka Supria Atmaja.
“Ibu Neneng ini memang petahana, tapi kami memiliki peluang cukup besar untuk memenangkan Pilkada Kabupaten Bekasi,” kata Abdy.
Sedangkan untuk Kota Cimahi, PDI Perjuangan mengusung Ajay Muhammad Priyatna dan Letkol. TNI (Purn.) Ngatiana dengan 4 partai pendukung yaitu PDI Perjuangan, PKB, PAN, serta PPP dengan jumlah kursi DPRD sebanyak 17.
Abdy Yuhana mengatakan, keputusan ini sudah direstui oleh DPP PDI Perjuangan. Pengurus pusat pun, kata Abdy, sudah memerintahkan jajaran kader yang berada di tingkat nasional untuk bahu membahu membantu kemenangan ketiga calon tersebut.
“Ibu Ketua Umum mengutamakan kebersamaan dan prinsip gotong-royong sehingga kader pusat diperintahkan untuk terjun ke daerah agar Pilkada serentak 2017 kita menangkan,” tandasnya. RMOL