Kepala Baguna DPP PDI Perjuangan Sadarestuwati memastikan ada penambahan 102 orang ditambah 7 orang tenaga medis di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Baguna juga membuka dapur umum untuk menyediakan makanan untuk pengungsi. Setiap harinya para personel ini melayani melayani setidaknya 600 korban setiap hari.
“Dengan begitu luar biasanya bencana ini, kami masih membutuhkan personel di sana. Tapi satu yang pasti, Baguna akan selalu, senantiasa menangis dan tertawa bersama rakyat,” kata Sadarestuwati.
Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hj.Megawati Soekarnoputri mengucapkan terima kasih kepada para relawan yang sudah bekerja dengan ikhlas. Diapun mengatakan, bantuan yang dikirim ke Sulteng disalurkan Baguna DPP PDI Perjuangan, yang sudah berada di Sulteng sejak 30 September 2018.
“Sebab kalau bicara kemanusiaan, memang kita itu harus ikhlas,” ujar Ibu Hj.Megawati Soekarnoputri.
Sementara itu Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjelaskan, bantuan sebanyak 60 ton dibawa melalui jalur darat, laut dan udara untuk sampai ke Sulteng.
Salah satu maskapai penerbangan swasta nasional yang dimiliki Dubes RI untuk Malaysia, Rusdi Kirana, bersedia membawa bantuan tersebut secara sukarela.
“Dan sekarang kita melihat penanganan bencana sudah jauh lebih baik. Distribusi bantuan sudah dapat disampaikan dengan jauh lebih baik lagi,” ujar Hasto. gesuri.id
