PDIPERJUANGAN-JABAR.COM – Momen mudik lebaran tahun ini, ternyata menyisakan kisah inspiratif yang patut dicontoh pengurus dan kader PDI Perjuangan. Satgas Cakrabuana DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon yang menjadi pemeran utama dalam kisah tersebut. Kisahnya sendiri berawal dari inisiatif Parman S. Tanggang dan pasukannya, untuk berkontribusi kepada masyarakat. Maka tercetuslah gagasan membuat Posko Mudik Lebaran 2016. Namun apa mau dikata, DPC PDI Perjuangan dengan segudang kegiatannya, membuat garda terdepan partai ini, nampaknya tak sampai hati membuat beban DPC semakin besar. Maka dimulailah gerakan mereka untuk menghimpun dana, dan diawali urunan anggota, hingga kemudian berdirilah Posko di bilangan Jalan Tegal Wangi.
“Alhamdulillah, dengan dana swadaya kami dapat mendirikan Posko Mudik Lebaran 2016,” ungkap Komandan Satgas, Parman didampingi Heru, Hasanudin, Kamsar, Sapii dan anggota Satgas lainnya. Persoalan ternyata tidak selesai sampai di situ. Mereka kembali berfikir keras untuk mengupayakan dana operasional, karena selama satu minggu Posko harus stanby dan dijaga oleh lima orang dalam sehari.
Artinya, mereka memerlukan biaya logistik yang tidak sedikit. Upaya mereka ternyata menuai simpati kalangan elit partai. Dari mulai kepedulian kalangan PAC, terutama PAC Plered selaku tuan rumah, sampai satu per satu elit partai mengunjungi Posko dan memberikan bantuan untuk keperluan logistik. Beberapa tokoh yang kami ketahui mengunjung Posko antara lain Rudiana, SE (Fraksi), Dr. Ir. Sutrija, M.Si (simpatisan), para pengurus DPC, bahkan Ketua DPC H. Mustofa, SH secara khusus mampir dan cukup lama ikut berjaga di Posko. “Intinya, yang kami kedepankan gotong royong.
Dan kami merasa bahagia, ketika banyak pihak yang ikut pula bergotong royong,” papar Parman. Ditambahkan Parman, para anggotanya konsisten dengan segala kegiatan yang ada. “Semua itu mereka lakukan karena kecintaannya kepada partai. Saya sebagai Komandan bangga kepada mereka. Karena itu, keterbukaan dalam pengelolaan keuangan menjadi prioritas, sebagai bentuk penghormatan kami kepada anggota,” katanya.
Sementara itu, Bendahara DPC Ali Jahari memberi apresiasi secara khusus kepada jajaran Satgas. “Kemandirian mereka layak dicontoh, terutama oleh para pengurus DPC,” ungkap Ali. Hal senada disampaikan Ketua PAC Plered Kappa Sukanta. Ia mengaku bangga dengan apa yang dilakukan jajaran Satgas. Apalagi, lanjut Kappa, mereka bekerja tanpa pamrih. “Salut buat Satgas,” katanya. Sebagai bentuk rasa simpatiknya, Kappa dan keluarga pun mengirimkan menu Pedesan Entog dengan rasa yang istimewa. “ Ini masakan istri tercinta. Alhamdulillah jika semua suka,” pungkasnya. ** SUYANA SYAFE’I
