PDIPERJUANGAN-JABAR.COM – Ratusan pengurus, kader dan simpatisan PDI Perjuangan di Kabupaten Cirebon antusias mengikuti kegiatan Tablegh Akbar, Doa Bersama, Pentas Seni Bernuansa Islam & Donor Darah, Selasa (04/10). Kegiatan yang digelar dalam rangka Menyambut Tahun Baru Hijriyah 1438 tersebut bertema, “Kerja Nyata, Berjuang dan Wujudkan Kesalehan Sosial”.
Kegiatan diawali dengan donor darah dari pukul 15.30 hingga 18.00. Sementara kegiatan Tablegh Akbar, Doa Bersama & Pentas Seni Bernuansa Islam digelar dari pukul 19.30 hingga 23.00. “Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari Lima Mantap, yakni Mantap Idiologi, Mantap Organisasi, Mantap Kaderisasi, Mantap Program, serta Mantap Sasaran dan program,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, H. Mustofa, SH didampingi Sekretaris DPC Edi Mustofa dan Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Asef Saefullah.
Dikatakan Mustofa, di samping para struktural, pihaknya selalu melibatkan komponen Badan dan Sayap Partai. “Semua ikut serta, tidak hanya struktural partai. BSPN, Badiklatcab, Bamusi, Media Perjuangan, dan lainnya” papar Mustofa. Kegiatan Tablegh Akbar yang dihadiri Wakil Bupati H. Tasiya Soemadi dan para anggota Fraksi tersebut menghadirkan ulama kharismatik KH. Sujai Amin (Pengasuh Pondok Pesantren Azziyadah Cirebon).
Sebelumnya, ditampilkan pentas seni Sintren Sholawat yang sangat memukau dari Sanggar Seni Akar Randu Alas binaan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon, Hadroh Ar-Rohman dari Desa Pamijahan Kec. Plumbon dan pembacaan puisi religius karya KH. Mustofa Bisri. Untuk pembacaan puisi antara lain Sophi Zhulfia, SH, MH (Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kab. Cirebon) yang membawakan puisi berjudul “Selamat Tahun Baru Kawan” dan Koernadi Chalzoem (Penyair dan Sastrawan dari Teater Awal IAIN Syekh Nurjati Cirebon).
“Semoga makna dari puisi ini tersampaikan, agar kita selalu terus berinstropeksi diri dan menjadi manusia yang lebih baik d mata Allah,” ungkap Sophi Zhulfia. Pembacaan Yasiin Berjama’ah Yang tak kalah menariknya, adalah pembacaan Surat Yasiin Berjamaah.
Semua yang hadir nampak khusyuk membaca dengan dipandu oleh Pemimpin Redaksi Jurnal Media Perjuangan, Suyana Syafe’i. Dari pantauan terlihat, banyak dari jamaah yang membaca hingga menitikkan air mata, tak terkecuali dengan H. Mustofa, SH dan Edi Mustofa. “Semua khusyuk. Ternyata membaca al-Qur’an dengan tartil dan bersama-sama itu indah. Membuat kita semakin dekat dengan Sang Pencipta,” ungkap Sekretaris DPC, Edi Mustofa. ** bang soey
