PDIPERJUANGAN-JABAR.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI PERJUANGAN Kabupaten Cirebon membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Cirebon Periode 2018-2023. Pendaftaran dibuka mulai tanggal 20 Mei sampai dengan tanggal 6 Juni 2017.
Demikian penegasan Sekretaris DPC PDI PERJUANGAN Kabupaten Cirebon, Edi Mustofa dalam Jumpa Pers, Kamis Sore (18/05). “Sengaja PDI PERJUANGAN mengambil waktu pembukaan pada tanggal 20 Mei karena bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, dan penutupan tanggal 6 bertepatan dengan tanggal kelahiran Proklamator RI Bung Karno” ungkap Edi Mustofa.
Dikatakan, pengambilan formulir penjaringan dapat dilakukan dari mulai dibukanya pendafataran dan bertempat di Kantor Sekretariat DPC PDI PERJUANGAN Kabupaten Cirebon dari jam 09.00 sampai dengan 17.00. “Sementara batas akhir pengembalian tanggal 6 Juni pukul 24.00” lanjut Edi. Dalam penjaringan ini, lanjut Edi, pihaknya membuka seluas-luasnya kepada para tokoh untuk mendaftarkan diri menjadi Bakal Calon Bupati / Wakil Bupati dari PDI PERJUANGAN. “Kami membuka seluas-luasnya.
Ini sebagai bukti bahwa PDI Perjuangan benar-benar sebagai Partai terbuka’ tambah politisi dari Dapil VII ini seraya menambahkan, mekanis berjenjang ini dimaksudkan untuk melahirkan petugas partai (pemimpin birokrasi) yang berkualitas. “Tahapan demi tahapan harus dilampaui, sehingga akan muncul yang terbaik dari proses seleksi yang ketat tersebut” katanya.
Lebih lanjut dikatakan, sebelum pengembalian formulir, para kontestan diwajibkan melakukan sosialisasi dengan Pengurus PAC dan Ranting. “Dengan rentang waktu yang cukup panjang, para pendaftar harus melakukan sosialisasi minimalnya dengan lima PAC dan melibatkan Pengurus Ranting” lanjut Edi Mustofa.
Pada saat sosialisasi itulah, sambungnya, pendaftar dapat menunjukkan komitmennya untuk berpartisipasi dalam peningkatan Sumber Daya di kalangan pengurus PAC dan Ranting. “Pada saat pengembalian formulir, pendaftar harus melamprikan bukti dari kegiatan sosialisasi tersebut” pugkas Edi Mustofa.
Sementara itu, Bendahara DPC PDI PERJUANGAN Jahari menyatakan, yang terpenting adalah komitmen dari para Balonbup. “Komitmen dalam konteks kepartaian, ditunjukan dengan konsistensinya dalam berkontribusi membesarkan partai” kata Jahari. Kemudian dalam hal penyelenggaraan pemerintahan setelah terpilih nanti, sambung Jahari, harus sejalan dengan ideologi Pancasila 1 Juni 1945 dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu penyelenggaraan Negara yang bertanggung jawab, berkeadilan, bersih dan berwibawa. “Tentunya dengan prioritas pemenuhan 5 (lima) kebutuhan absolute rakyat dan immateri (papan, pandang, pangan, pendidikan dan kesehatan), menghapuskan korupsi, dan berbagai bentuk penyalahgunaan kekuasaan lainnya” pungkas Jahari. *** bung suy