![](https://pdiperjuangan-jabar.com/wp-content/uploads/2021/03/Keluarga-besar-PDI-Perjuangan-berbelasungkawa-atas-wafatnya-Ibunda-Sekjen-PDI-Perjuangan-Hasto-Kristiyanto.jpeg)
Keluarga besar PDI Perjuangan berbelasungkawa atas wafatnya Ibunda Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Yohana Sutarmi, pada Rabu (10/3/2021), pukul 06.30 WIB di Sleman, Yogyakarta.
Pemakaman Ibunda Sekjen PDI Perjuangan, Yohana Sutarmi rencananya akan dilaksanakan besok, Kamis (11/3), pukul 11.00 WIB, di Sleman, Yogyakarta. Jenazah Yohana Sutarmi disemayamkan di Pendopo Krido Manunggal Gadingan, Jalan Kaliurang Km 10,9, Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Mohon doanya, semoga dilapangkan jalannya, dan mendapat tempat terbaik dan kebahagiaan kekal abadi di surga. Mohon dimaafkan segala kesalahan dari Ibu Yohana Sutarmi,” kata Hasto
Hasto mengatakan, Selasa (9/3) malam, ia masih mendengar kondisi Ibunya dalam keadaan baik. Namun pagi ini, dalam perjalanan ke kantornya, ia mendapat kabar duka.
“Tadi pagi dalam perjalanan dari rumah ke kantor, berangkat jam 05.35, sepanjang jalan saya memutarkan lagu Nderek Dewi Maria. Lagu kesukaan ibu saya, dan jam 06.30, hanya beberapa saat setelah sampai di kantor, saya dapat kabar, ibu saya dipanggil Tuhan,” tutur Hasto.
Hasto mengenang ibunya yang sangat suka bernyanyi. Pernah suatu ketika Hasto bertanya kepada Ibunya terkait hal itu, lalu dijawab oleh ibunya kalau di telinganya seperti ada suara yang menyanyi dan beliau tinggal menirukannya.
“Dan ajaibnya, ibu saya menjadi hafal begitu banyak lagu,” beber Hasto mengulas percakapan dengan Ibunya.
“Ibu saya sudah ikhlas, dan apa yang terjadi sesuai harapan beliau, dipanggil Tuhan dalam keadaan baik-baik, di rumah dan tidak sakit. Bahkan, selama 3 tahun terakhir, ibu suka bersenandung dan menyanyikan banyak lagu,” tutup Hasto.
Sumber: pdiperjuangan.id