DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat berencana menindaklanjuti kasus dugaan penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo yang dilakukan Ahmad Dhani, calon Wakil Bupati Bekasi. Namun, hingga saat ini PDIP Jawa Barat masih mengkaji dan mencermati langkah tersebut.
Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat, Abdy Yuhana mengatakan, PDIP sangat serius mencermati kasus penghinaan yang dilakukan Ahmad Dhani. Apalagi, katanya, presiden merupakan lambang atau simbol negara yang tidak boleh dilecehkan oleh siapapun.
“Partai menyikapi ini secara serius. Tetapi, persoalan ahmad Dhani sudah ada elemen yang melaporkan. Lambang negara dan simbol negara harus dihormati siapapun. Ini komitmen demokrasi di indonesia. Kalau presiden dihina, itu sama saja merendahkan negara. Karena presiden harus dihormati dan harus dijaga harga dirinya,” jelas Abdy kepada wartawan di sela Rapat Koordinasi Internal di Sekretariat DPD PDIP Jawa Barat Jalan Pelajar Pejuang, Minggu (13/11/2016).
“Partai masih mencermati apakah akan melapor atau tidak terkait kasus itu. Kita menggali unsur pidananya, dan mencermati bagaimana proses hukum yang bisa diterapkan. Yang terpenting, siapapun harus menghormati simbol dan lambang negara karena bagian martabat,” katanya. GalamediaNews