Anggota Komisi I DPRD Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Abdy Yuhana, mengatakakan, pemekaran daerah otonomi baru di Jawa Barat (Jabar) bisa dikatakan berhasil.
Daerah otonom baru (DOB) tersebut tumbuh dan berkembang serta memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Pernyataan Abdy itu merupakan tanggapan terhadap pengembangan DOB yang belakangan banyak muncul di masyarakat. Namun upaya pembentukan DOB itu masih terkendala moratorium DOB yang diberlakukan pemerintah sejak 2014.
“Kalau ada yang mengatakan DOB malah menjadi beban pemerintah pusat, mungkin itu tak terjadi di Jawa Barat. Dari beberapa pemekaran wilayah di Jawa Barat boleh dibilang malah berhasil,” kata Abdy.
Politikus PDI Perjuangan itu mencontohkan terbentuknya Kota Banjar, yang banyak mendapatkan penghargaan tata kelola daerah. Demikian pula dengan Kabupaten Pangandaran yang memiliki pengangguran terendah di Jabar.
Sementara Kota Cimahi memiliki indeks pembangunan manusia lebih tinggi dari daerah asalnya Kabupaten Bandung.
Abdy mengatakan, secara jumlah penduduk dan wilayah pemekaran wilayah di Jawa Barat sudah sangat layak. Dari jumlah daerah otonom, Jawa Barat kalah dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Padahal, jumlah penduduk Jawa Barat pun sudah mencapai 40 juta lebih.
“Kalau jumlah penduduk dan wilayah dikelola dalam skala yang lebih sederhana lagi, saya kira akan memberi dampak positif bagi pembangunan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Sumber : https://www.gesuri.id/pemerintahan/abdy-nilai-pengembangan-dob-di-jabar-sukses-b1YPzZuIU