Di hari pertama, Senin 15 Agustus 2022 Tim Ekpedisi Trisakti mengeksplorasi Gunung Galunggung dan berhasil menemukan beberapa tanaman endemik.
Salah satunya adalah Pohon Saninten yang tidak bisa ditentukan musim pertumbuhannya.
Diskusi malam tadi, membahas dan pengkoordinasian untuk track eksplore yang akan dilakukan di hari kedua tanggal 16 Agustus 2022.
“Diskusi ini bertujuan agar kawan-kawan yang besok ikut mengekplorasi bisa paham jalur dan fokus untuk pencarian serta meneliti sumber daya alam yang ada di Gunung Galunggung,” kata angggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Arif Rachman.
Selain itu , selaku porter lokal , H.Aep Saepudin mengatakan , mayoritas warga Gunung Galunggung , menggunakan umbi-umbian salah satunya Godang/Gadong yang termasuk dari jenis umbi talas sebagai pengganti padi.
“Godang atau gadong ini memang dari jaman dulu dikonsumsi oleh warga lokal sebagai pengganti beras, hingga saat ini masih terus mengkonsumsi.” tutur H.Aep Saepudin.
Tim Ekpedisi dan peneliti beserta BRIN akan mengekplorasi lagi di hari kedua dan semoga mendapatkan hasil yang lebih memuaskan. Tim Ekspedisi ini gabungan dari DPC Kab dan Kota Tasikmalaya, Banjar, Ciamis, dan Pangandaran. (*)
