DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut, pada hari ini (5/3/22) melaksanakan Pendidikan Kader Pratama, Pelatihan Penggalangan dan Penguasaan Teritorial angkatan ketiga di hotel Augusta, Kecamatan Tarogong Kaler.
Dalam Kaderisasi ini, dihadiri oleh jajaran Pengurus DPD PDI Perjuangan Jawa Barat dan juga DPC PDI Perjuangan Garut. Diantaranya hadir Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ketut Sustiawan, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat H Memo Hermawan, Ketua DPC PDI Perjuangan Garut Yudha Puja Turnawan dan jajaran, juga Anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan.
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ketut Sustiawan menjelaskan, bahwa pendidikan kader pratama merupakan kaderisasi yang menjadi amanat tugas partai yang diatur di dalam kongres.
Dalam kongres itu disepakati bahwa tugas pengurus partai itu harus melaksanakan 5 mantap partai. Diantaranya, mantap idiologi, mantap organisasi, mantap kader, mantap program dan mantap sumberdaya. Nah kaderisasi atau pendidikan kader pratama ini merupakan upaya untuk menciptakan mantap kader.
Namun demikian, di samping tugas partai itu, kaderisasi ini konteksnya adalah lebih difokuskan untuk menghadapi pemilu 2024. Yaitu menciptakan kader yang siap menjadi tim pemenangan dalam pemilu legislatif 2024.
“Tentu di samping pendidikan politik bagi anggota pengurus partai mempersiapkan kader, ini adalah persiapan awal PDI Perjuangan dalam menghadapi pemilu 2024,”tegasnya.
”Intinya kita mempersiapkan kader-kader partai yang siap menghadapi, memenangkan PDI Perjuangan di Garut,” tambahnya.
Dimana target DPC PDI Perjuangan Garut adalah untuk meraih 10 kursi di legislatif Kabupaten Garut.
Kemudian setelah itu baru akan berbicara mengenai konteks pilkada ketika melihat hasil dari pemilu legislatif 2024 nanti.
”Jadi kita tidak bisa bicara hari ini (tentang pilkada) tentu hasilnyaa bagaimana 2024 baru kita bisa bicara siapa calonnya. Nah oleh karena itu kita akan fokus bagaimana memenangkan PDI Perjuangan di pileg, bagaimana meraih 10 kursi,” tegas Ketut.
Ketut sendiri mengapresiasi, gerakan dari pengurus DPC PDI Perjuangan Garut. Walaupun terlambat dalam memulai kaderisasi, namun DPC Garut berhasil mengebut dan menyalip DPC lain hingga hari ini sudah berhasil melaksanakan kaderisasi angkatan ketiga.
Karena itu Ketut dalam pidato sambutannya menyebut bahwa DPC PDI Perjuangan Garut siap melakukan perang di konteks Pemilu legislatif 2024.
Sementara itu Ketua DPC PDI Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan menjelaskan bahwa pendidikan kader pratama angkatan ketiga ini diikuti oleh 2 dapil yaitu dapil 4 dan dapil 5. Diantaranya terdiri dari 14 PAC (kecamatan) yang terdiri dari 155 ranting (desa). Yaitu terdiri dari 196 peserta.
”Kita memang pertama ingin PDI Perjuangan ini menjadi partai pelopor ya. Partai pelopor dalam konteks teratur organisasinya, kemudian juga jelas dalam konteks penggalangan ke masyarakat. Menjadi pionir, menjadi inisiator dalam berbagai permasalahan masyarakat yang harus segera diatasi,” jelas Yudha.
Dengan kaderisasi ini lanjut Yudha, DPC PDI Perjuangan Garut siap tempur untuk memenangkan pemilu legislatif di 14 Februari 2024.
“Nah tentunya kita harus melaksankan pendidikan kader dulu, agar terjadi mantap kader,” ujarnya.
Sumber: radargarut.jabarekspres.com