DPC PDI Perjuangan Kota Bogor melalui Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) Cabang menyelenggarakan Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD), di ruang serba guna, Gedung DPRD Kota Bogor pada Sabtu (18/3/2023). Sebanyak 35 orang kader PDI Perjuangan dari perwakilan pengurus kecamatan mengikuti pelatihan ini.
Pelatihan pelatih saksi daerah tersebut dibuka oleh ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor Dadang Iskandar Danubrata dan juga dihadiri jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Bogor. Sebagai narasumber Kepala BSPN DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Dwiputro Aris Wibowo, dihadiri tamu undangan Kepala BSPN Kabupaten Bekasi Giovanno.
PPSD tersebut dilaksanakan untuk menggembleng puluhan calon pelatih saksi sekaligus saksi tingkat kecamatan yang akan ditugaskan pada Pemilu 2024.
Kepada pewarta, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Dadang Iskandar Danubrata dalam pengarahannya saat membuka acara menyampaikan, pentingnya agenda PPSD. Ia berharap, PPSD bisa meningkatkan skill kepemiluan, daya juang dan militansi peserta.
“Saksi adalah ujung tombak pengawalan dan pengamanan suara PDI Perjuangan. Saksi harus cermat dan tentu saja harus berani dalam tugas-tugas pengamanan suara,” katanya.
Sementara, Kepala BSPN PDI Perjuangan Kota Bogor, Rasyid Riyadi memaparkan, PPSD termasuk pelaksanaan salah satu agenda internal Partai dalam tugas-tugas terkait kepemiluan.
“Untuk tugas-tugas lain telah dilaksanakan antara lain, menyajikan analisis dan pemetaan daerah pemilihan kepada DPC Partai. Kemudian mengupdate informasi pemutakhiran data pemilih dan TPS,” tukasnya.
Ditambahkan Bendahara BSPN Kota Bogor, Budi Nurcahayadi, pihaknya bersama struktural partai akan melaksanakan verifikasi ribuan saksi PDI Perjuangan kota hujan dimulai dari tingkat TPS, koordinator saksi TPS, dan saksi tingkat kecamatan yang terekrut.
“Dari jumlah tersebut, ribuan saksi telah terintegrasi dalam data induk BSPN Pusat atau DPP PDI Perjuangan,” tuturnya.
“Ada sejumlah materi kepemiluan yang disampaikan dalam acara tersebut. PPSD menghadirkan pelatih saksi tingkat provinsi sebagai mentor pada acara tersebut. Termasuk materi simulasi pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi surat suara di tingkat TPS,” tuntasnya.
Sumber: http://aartreya.com/
