Anggota Komisi IV DPRD Jawa Barat Nia Purnakania menilai langkah pemerintah melarang Mudik Lebaran 2021 sudah tepat.
Pelarangan ini karena alasan demi keselamatan warga lantaran potensi penularan Covid-19 masih tinggi.
“Saya kira pelarangan mudik ini sudah tepat. Karena meski sudah terlihat menurun sebenarnya potensi penyebaran covid-19 masih cukup tinggi,” kata anggota Fraksi PDI Perjuangan ini.
Ia meminta masyarakat mematuhi himbauan pemerintah demi keselamatan keluarga dan warga di kampung halaman, sebagai upaya pencegahan penularan covid-19.
Terlebih saat ini teknologi sudah sangat maju, sehingga saat ini masyarakat kapanpun dan dimanapun dapat memanfaatkan teknologi untuk berkomunikasi dengan fasilitas video call tanpa bertatap muka langsung.
“Walau tak bertatap muka tapi masih bisa berkomunikasi. Sedikitnya bisa mengobati rasa rindu kepada keluarga,” kata anggota DPRD Jabar daerah pemilihan Kabupaten Bandung ini.
Nia meminta agar masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Ia mengingatkan agar masyarakat tak terlena dengan kendur menjalankan prokes 3M yakni menggunakan masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
Selain itu, Nia juga mengimbau agar masyarakat tak takut divaksin. Karena kata dia, meski vaksin tidak menjamin bebas Covid-19, setidaknya sudah ada benteng dalam tubuh untuk melawannya.
“Dengan divaksin masyarakat lebih tenang untuk beraktifitas,” tuturnya.
Nia juga berharap dengan adanya program vaksin ini pandemi dapat segera berakhir.
“Mudah-mudahan tahun depan masyarakat bisa kembali merasakan mudik untuk berkumpul dengan keluarga di moment hari raya lebaran,” tandasnya.
Sumber: portaljabar.net