Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan, Diah Fitri Maryani, S.E., M.M., kunjungi korban banjir di wilayah Cirebon, khususnya Kelurahan Drajat, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon. Dalam kunjungannya tersebut, Diah menyerahkan sejumlah bantuan dan mendengarkan langsung berbagai aspirasi dari warga serta aparat setempat.
Kunjungan ini diawali dengan mendatangi Kantor Dinas Sosial Kota Cirebon, di mana ia disambut oleh Dra. Hj. Santi Rahayu, M.Si., Kepala Dinas Sosial Kota Cirebon, beserta jajaran. Dalam pertemuan itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dapil 12 tersebut menyerahkan bantuan berupa sembako, pakaian layak pakai, perlengkapan mandi, serta biskuit untuk ibu hamil yang diharapkan dapat meringankan beban masyarakat.
Kepala Dinas Sosial Kota Cirebon, Dra. Hj. Santi Rahayu, menyampaikan apresiasinya atas bantuan tersebut. Namun, ia juga menyoroti kendala utama dalam penanganan bencana di wilayah tersebut, yaitu minimnya fasilitas mobil Unit Reaksi Cepat (URC) yang sangat diperlukan untuk mendistribusikan bantuan dan melakukan evakuasi korban secara cepat.
Diah kemudian melanjutkan kunjungannya ke Kantor Kelurahan Drajat, Kecamatan Kesambi, di mana ia diterima oleh Lurah Drajat, Wajidun, S.Km., beserta jajaran. Dalam diskusi yang berlangsung hangat, pihak kelurahan menyampaikan aspirasi terkait pentingnya normalisasi sungai atau pengerukan di bantaran Kali Kriyan. Permintaan ini ditujukan kepada Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung sebagai salah satu solusi untuk mengurangi risiko banjir yang kerap melanda daerah tersebut.
Setelah dari Kelurahan Drajat, Diah juga mengunjungi beberapa wilayah lain di Kecamatan Lemahwungkuk untuk memastikan distribusi bantuan berjalan dengan baik. Di sela-sela kunjungannya, Diah menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat berperan aktif dalam menerapkan pola hidup bersih sebagai salah satu langkah preventif untuk mengurangi dampak banjir.
“Kita semua punya peran dalam menjaga lingkungan, mulai dari tidak membuang sampah sembarangan hingga mendukung upaya normalisasi sungai. Dengan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, dampak bencana seperti ini bisa kita minimalisir,” katanya (20/01/2025).
Sumber : Hasanah.id