Anggota Komisi V DPRD Jabar Weni Dwi Aprianti, S.Ab., bersama rombongan melaksanakan kunjungan kerja ke Panti Sosial Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mental Sensorik Netra, Rungu Wicara, Tubuh (PSRPD Mensenetruwitu) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, yang bertempat di, Cibabat, Kota Cimahi, Jumat (15/7/2022).
Dalam kunjungannya, Komisi V DPRD Jabar ingin mengevaluasi serta dalam rangka mendapatkan informasi dan evaluasi terkait pelaksanaan anggaran semester I 2022.
“Kami dari komisi V DPRD Jabar bersama pimpinan melaksanakan evaluasi anggaran semester I tahun 2022 di Panti Sosial Rehabilitasi Penyandang Disabilitas Mental Sensorik Netra, Rungu Wicara, Tubuh (PSRPD Mensenetruwitu) Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat,” ujar Weni anggota Fraksi PDI Perjuangan saat dikonfirmasi, Sabtu, 16 Juli 2022.
Menurut Weni, peran, fungsi dan optimalisasi panti sosial ini sangat penting dalam memberikan pelayanan terhadap penyandang disabilitas.
“Dalam menangani permasalahan sosial yang ada di Jawa Barat dibutuhkan SDM yang terampil dan terlatih, dan kami apresiasi para petugas disini yang telah memberikan pelayanan maksimal ,” imbuh Weni.
Weni berharap, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bisa menambah kuota untuk menampung lebih banyak dari saat ini, mengingat masyarakat masih banyak yang membutuhkan perhatian.
“Ya semoga pemerintah Provinsi Jawa Barat bisa lebih memperhatikan dengan menambah lagi kuotanya karena saat ini dengan keterbatasan anggaran hanya mampu menampung 70 orang saja, sedangkan di 27 kabupaten/kota masih sangat banyak yang lebih diperhatikan,” ungkap Weni.
Ia menilai alokasi anggaran Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat bisa ditingkatkan, untuk mendukung fasilitas maupun realisasi program kedepan, serta dapat menambah kuota agar bisa mencakup seluruh kabupaten/kita di Jawa Barat.
“Saya kira sangat wajar jika Pemprov Jawa Barat dengan visi misi Jabar Juara salah satunya adalah peningkatan pelayanan sosial yang juara dimata masyarakat, harapannya tentu melalui penambahan anggaran agar peran dan fungsi dari lembaga tersebut untuk melatih dan mencetak para kader pelayan sosial masyarakat bisa lebih baik, serta dapat dinikmati masyarakat Jawa Barat secara luas,” pungkasnya.
Sumber: hasanah.id
