Anggota Komisi II DPRD Jabar Bambang Mujiarto mendesak Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan langkah antisipatif terhadap dampak yang terjadi akibat krisis global.
Salah satunya adalah persoalan pangan yang hingga kini masih menjadi PR bersama.
“Persoalan pangan ini bukan hanya urusan pemerintah, tapi juga seluruh elemen bangsa. Pemerintah Jabar melalui dinas terkait harus memiliki antisipasi mengingat perang Rusia Ukraina masih belum usai, sehingga berdampak pada banyak negara bahkan menyebabkan krisis pangan,” kata anggota fraksi PDI Perjuangan ini.
Bambang mengatakan Jawa Barat memiliki wilayah luas dan potensi hasil bumi dan laut yang sangat menjanjikan.
Ia mendorong agar sektor perikanan dan pertanian terus dioptimalkan untuk mengantisipasi krisis pangan.
“Saya berharap Pemerintah Provinsi Jabar berkomitmen menguatkan pertanian dengan mengembangkan teknologi pertanian, irigasi, memperluas pasar komoditas pertanian, baik domestik maupun global,” ujar Bambang.
Bambang juga berharap agar lahan-lahan yang tidak produktif di Jawa Barat dapat dimanfaatkan dengan menanam tanaman pangan serta sayur mayur.
“Saat ini bagaimana kita fokus pada konsep-konsep besar, salah satunya dengan memanfaatkan lahan yang tidak produktif. Pemerintah daerah juga wajib mensupport sehingga kedaulatan pangan di Jabar dapat terwujud,” tandasnya. (*)