Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono ST, mengajak seluruh kader partai, terutama para saksi untuk ambil bagian dalam upaya pemenangan partai di Pemilu 2024.
“Apa yang dilakukan hari ini adalah implementasi dari amanat Kongres V di Bali, yakni PDI Perjuangan harus menang hattrick,” ujar Ono.
Hal ini disampaikan Ono saat memberikan pengarahan sekaligus membuka Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD) Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) Daerah Jawa Barat, Lembang (08/11).
Ono mengajak peserta untuk terus mewujudkan PDI Perjuangan sebagai Partai Politik.
“Bung Karno mengatakan, sebagai Partai Politik ada 3 hal yang harus dipenuhi. Manajemen partai, manajemen keanggotaan dan kader partai, serta manajemen membangun kerja politik kerakyatan – kemitraan dengan rakyat,” sambung anggota DPR RI tersebut.
Langkah nyata yang terus dilakukan antaranya dengan melakukan pelatihan penggalangan dan penguasaan teritorial.
“Dengan semangat gotong royong, DPD, DPC, PAC, Pengurus Ranting, hingga Pengurus Anak Ranting bersama-sama terus mewujudkan cita-cita partai demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Terkait dengan Pemilu, ada hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemilu, dengan segala instrumen yang dimilikinya.
“Ada KPU, ada Bawaslu, ada juga unsur saksi. Setiap upaya yang kita lakukan, ujungnya ada di TPS. Saksi adalah kunci kemenangan dengan mengawal dan mengamankan suara. Untuk itu, kita butuh saksi yang dibekali ilmu kepemiluan,” sambung Ono.
“Saksi yang berani berpendapat, mempertahankan argumen, dan siap berjuang secara total untuk Partai,” tegasnya.
Hadir pula dalam pembukaan ini, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ir. Ketut Sustiawan, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut Yudha Puja Turnawan, Pengurus BSPN Pusat Chandra Irawan dan Fritz.
