PDIPERJUANGAN-JABAR.COM – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Tasikmalaya 2017 mendatang. DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tasikmalaya melakukan penanda tanganan kesamaan Koalisi yang Bertempat di Gelanggang Olah Raga (Gor) Sukapura Komplek Dadaha, Kota Tasikmalaya, Kamis (2/6/2016).
Ketua DPC PDIP Kota Tasikmalaya, Denny Romdoni mengatakan untuk memenuhi persyaratan pencalonan Kepala Daerah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya maka PDIP dan PKB Kota Tasikmalaya melakukan kesepahaman dengan menanda tanganan Koalisi.
“Kita melakukan kesepahaman penanda tanganan koalisi antara PDIP dan PKB Kota Tasikmalaya, untuk memenuhi persyaratan, siapa nanti yang akan maju sebagai calon Wali Kota atau calon Wakil Wali Kota, nanti di bahas dalam koalisi, dan yang jelas saya telah siap untuk maju di pilwakot 2017 mendatang,” ungkap Denny Romdoni.
Menurut Denny, dengan PDIP yang memiliki 7 (tujuh) kursi di DPRD maka harus membangun koalisi. Dan dengan PKB yang 2 (dua) kursi berarti persyaratan untuk mengusung kandidat calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota Tasikmalaya sudah terpenuhi.
“Bila sudah berkoalisi berarti kita bisa mengusung Calon Wali Kota, tetapi kami pun masih membuka pintu koalisi dengan partai lain, seperti Golkar, PBB dan yang lainnya, kami tetap terbuka, dan mengenai siapa nanti yang akan menjadi kandidat cawalkot atau cawawalkot gimana nanti survey saja, yang jelas ada beberapa nama kandidat yang di survey,” ucapnya.
Diantaranya, kata Denny, Budi Budiman (incumbent), Dede Sudrajat (Incumbent), Dicky Chandra berikut dirinya. Jadi, siapa pun nanti yang akan menjadi kandidat bagaimana hasil survey. Yang jelas, PDIP dan PKB telah mendapatkan tiket awal persyaratan untuk bisa mengusung kandidat Cawalkot dan Cawawalkot Tasikmalaya 2017 mendatang.
PDIP dan PKB optimis bisa merebut kekuasaan di Kota Tasikmalaya melalui Pilkada yang akan dilaksanakan pada tahun 2017 mendatang. Denny pun menargetkan 14 kursi untuk PDIP pada tahun 2019.”PDIP, PKB adalah koalisi Juara yaitu perjuangan rakyat, jadi kenapa kami optimis dalam pilkada nanti menjadi juara dengan dukungan masyarakat Kota Tasikmalaya,” tegasnya. FOKUSJABAR